Halaman

Kamis, 28 November 2013

Pemeriksaan Reduksi Urine

Alat dan Bahan :
  • Reagen benedict dapat berupa CuSO4.5aq 17,3 g; natrium umcitrat 173 g; Na2CO3.0aq 100 g atau Na2 CO3.10aq 200 g; aquadest ad 1000 ml.
  • Urine
  • Tabung reaksi dalam raknya
  • Pemegang tabung reaksi
  • Lampu spiritus
  • Korek api
  • Larutan klorin 0,5 %
  • Handscoon
Cara Kerja :
  1. Cuci tangan
  2. Gunakan sarung tangan
  3. Siapkan sampel urine yang telah disaring dengan kertas saring di dalam tabung reaksi
  4. Masukkan 5 ml reagen benedict kedalam tabung reaksi
  5. Teteskan sebanyak 5-8 tetes urine kedalam tabung reaksi dan berisi benedict
  6. Panaskan tabung reaksi yang berisi campuran urine dan fehling A dan B dengan menggunakan penjepit dan pemegang tabung diatas lampu spiritus dengan cara dipegang miring dan digoyang agar merata
  7. Setelah mendidih diangkat sebentar kemudian lihat perubahan warna urine dan campuran fehling, jika biru atau hijau jernih hasilnya negatif, bila hijau agak kekuning-kuningan hasilnya +, jika kuning kehijauan ada endapan kuning hasilnya + +, jika kuning kemerahan endapan kuning merah hasilnya + + +, dan jika merah jingga sampai merah bata hasilnya + + + +.
  8. Catat waktu dan hasil pemeriksaan
  9. Bersihkan dan rapikan alat kemudian masukkan kedalam larutan klorin 0,5 %
  10. Cuci tangan

Sumber : Uliyah, Musrifatul dkk. 2011. Buku Ajar KDPK. Surabaya: Health Books Publishing.

Pemeriksaan Hemoglobin

Definisi : Pemeriksaan kadar hemoglobin dengan cara membandingkan secara visual warna  darah dengan alat standar.
Tujuan : Untuk mendeteksi adanya anemia.
Dengan Cara Sahli
Alat dan Bahan :
  • Larutan HCl 0,1 N
  • Hb meter set
  • Aquadest
  • Bengkok
  • Lancet
  • Sarung tangan
  • Kapas kering
  • Kapas alkohol
  • Larutan klorin 0,5%
Cara Kerja :
  1. Cuci tangan
  2. Gunakan sarung tangan
  3. Masukkan HCl 0,1 N kedalam tabung pengencer haemometer sampai angka 2
  4. Lakukan disinfeksi dengan alkohol 70% pada daerah jari tengah dan tusuklah dengan menggunakan lancet
  5. Usaplah dengan kapas kering
  6. Lakukan penghisapan darah kapiler atau vena dengan pipet Hb sampai tanda 20 µl pada alat penghisap
  7. Masukkan darah tersebut ke tabung haemometer yang telah berisi HCl tanpa menimbulkan gelembung udara
  8. Tunggu 5 menit untuk pembentukan asam hematin
  9. Berikan aquadest tetes demi tetes pada tabung yang ada darahnya kemudian bandingkan warna hingga sama dengan warna standar
  10. Catat waktu dan hasil pemeriksaan
  11. Bersihkan dan rapikan alat kemudian masukkan kedalam larutan klorin 0,5 %
  12. Cuci tangan
Keterangan : nilai normal Hb laki-laki : 14-18 gram/dl, wanita : 12-16 gram/dl




Sumber : Uliyah, Musrifatul dkk. 2011. Buku Ajar KDPK. Surabaya: Health Books Publishing.

Pemeriksaan Golongan Darah

Alat dan bahan :
  • Kaca objek
  • Serum anti A dan anti B
  • Lancet
  • Kapas alkohol
  • Batang lidi
  • Sarung tangan
Cara kerja :
  1. Cuci tangan
  2. Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan
  3. Gunakan sarung tangan
  4. Siapkan kaca objek dan berikan 1 tetes pada kaca objek serum anti A dan anti B disebelahnya
  5. Tusuklah ujung jari dengan lancet steril dan teteskan darah ke serum anti A dan anti B kemudian aduk dengan ujung lidi
  6. Goyangkan kaca dengan membuat gerakan melingkar
  7. Perhatikan adanya aglutinasi dan benarkan dengan memakai mikroskop
  8. Catat waktu dan hasil pemeriksaan
  9. Cuci tangan

Sumber : Uliyah, Musrifatul dkk. 2011. Buku Ajar KDPK. Surabaya: Health Books Publishing.